Cerita dulu ya biar panjang...
Senin, tanggal 25 Agustus 2015 suami dan arya ke Giant Maspion Square Surabaya berencana perpanjang paspor. Papor suami beres urusannya, tapi paspor Arya ngga bisa diurus disana, karena paspornya dinyatakan rusak. Paspor rusak harus di urus ke kantor imigrasi yang di Waru. Saya jadi inget paspor saya dan kakaknya Arya kondisinya sama.
Jadi Desember 2014 rumah pernah kena banjir. Paspor saya, Arya dan kakaknya terkena rembesan air. Langsung kami keringkan dengan menyerap air menggunakan tisu, kemudian diseterika. Hasilnya, paspor bergelombang, data masih bisa terbaca jelas.
Saya segera cari info diinternet, dan menemukan beberapa cerita. Salah satunya ketika cek in di bandara, ternyata paspornya ngga diterima, penerbangan di cancel. Harus bikin paspor baru. Walah... Jadi pelajaran buat temen-temen juga yang paspornya ketumpahan air, kena rembesan, segera ganti paspornya sekarang.
Saya meluncur ke kantor Imigrasi Waru untuk bertanya prosedurnya.
Bener, kalau rusak ngga bisa diurus online, harus datang dan bikin Berita Acara Pemeriksaan.
Jadi hari itu saya diberi tiga map untuk saya dan kedua anak saya. Didalam map ada formulir yang harus diisi dengan tinta hitam. Oiya dikasih juga 2 lembar surat pernyataan keduaorangtua bagi anak dibawah umur, harus ada materai dan tandatangan kedua orang tua.
Berkas saya:
1. copy paspor rusak
2. copy akte lahir
3. copy KSK
4. copy KTP
Berkas yang untuk anak:
1. copy paspor rusak
2. copy akte lahir
3. copy KSK
4. copy KTP kedua orangtua
5. copy paspor kedua orangtua
6. Surat Pernyataan kedua orangtua, bermeterai
Bawa juga semua dokumen yang ASLI.
Karena paspor suami baru bisa diambil 29 Agustus, jadi kami baru ke imigrasi lagi Senin, 1 September 2015.
1. Jam 8 pagi kami tiba dilokasi langsung menemui petugas dan menyerahkan berkas. Tanpa ambil nomor antrian.
2. Menuju lantai 2 dan menunggu panggilan untuk dilakukan BAP
3. Dipanggil lalu ditanya kronologis kejadian, dipersilahkan keluar dan menunggu lagi.
4. Dipanggil lagi, kali ini pemerikasaannya sambil diketik. Identitas saya, kegiatan harian. Dimana saya saat kejadian berlangsung, dimana letak paspor saat itu, bagaimana penanganan terhadap paspor tersebut, tau dari mana paspor harus diganti.
5. Selesai pengetikkan langsung diprint, diminta baca ulang dan tandatangan.
6. Boleh pulang dan menunggu sampai ada telepon.
1 minggu kemudian....
8 September 2015 jam 16.00 telepon berbunyi, menyatakan besok harus kekantor imigrasi bersama anak-anak jam 9. langsung ke lantai 2 menemui bapak xxx. Siap.
Selasa, 9 September 2015
- Datang jam 8 pagi, semangat...
- Langsung ke lantai 2 menemui pak xxx.
- Diberi berkas yang harus ditandatangani kemudian di foto copy 5 rangkap.
- Anak-anak nunggu dibawah biar adem, saya ngacir foto copy, biayanya Rp 107.000 untuk 3 berkas rangkap 5.
- ke lantai 2 menyerahkan berkasnya kemudian saya diberi map.
- turun ke lt 1 bagian informasi, minta nomor antri khusus.
- belum ada 5 menit langsung dipanggil untuk foto.
- kemudian diberi lembaran untuk diberikan ke bank BNI. Setelah bayar ke BNI, tunggu 4 hari kerja kemudian datang lagi ke Imigrasi untuk ambil paspor. Selesai.
Oiya biaya per paspor Rp 355.000
Saat ambil paspor, bawa berkas asli.
Tips:
- Selalu sedia materai , pulpen hitam, copy berkas lebih dari 1
- Pastikan perut dalam keadaan kenyang, terutama anak-anak
- Bawa bekal makanan dan minuman juga mainan agar anak-anak nyaman
- Parkir mobil bisa dipinggir jalan sebelum kantor imigrasi atau masuk gudang setelah kantor imigrasi, parkirnya sama-sama Rp 10.000
- Yang ga tahan sinar matahari, bawa payung
- Yang ga tahan debu dan asap rokok, bawa masker
Jd kayak bikin baru ya,,,urus paspor yg rusak kena air.mksh info ny,,,,
BalasHapusJd kayak bikin baru ya,,,urus paspor yg rusak kena air.mksh info ny,,,,
BalasHapusIya betul sekali. Sama-sama..
BalasHapussebenarnya untuk tahu rusak atau tidak itu bagaimana ya? punya saya juga kebanjiran barusan, tapi kondisi masih ok, kering pun tidak bergelombang
BalasHapusSebaiknya ditanyakan langsung ke kantor imigrasi untuk pengecekan.
Hapusmau tanya . Saya sudah punya paspor , tapi paspor saya terkena air hanya di bagian atas bukunya saja .. saya masih bisa pergi ke Thailand? Atau harus membuat lagi yang baru ? Karena saya sudah booking ticket ðŸ˜ðŸ˜
BalasHapusKalau tidak kena kertas dalamnya sepertinya tidak apa-apa ya..
HapusMenurut saya itu tergantung petugas imigrasinya. Paspor saya juga basah sebagian. Sudah bolak-balik saya pakai, lolos di semua imigrasi. Kemarin pas balik, dipermasalahkan oleh petugas imigrasi surabaya, disuruh ganti secepatnya. Jadi ya mgkn lbh baik diganti, daripada kena petugas yang kyk begini.
BalasHapusMba boleh minta kontaknya? Atau gini aja, saya mau tanya. Paspor mba rusak karena basahnya dibagian mana ya? Parah ngga? Soalnya saya rusak dibagian identitas. Fotonya agak kabur sediit. Tapi masih jelas bgt overall.. itu bagaimana ya mba?
HapusKalau untuk amannya memang sebaiknya diganti. Lolos hari ini belum tentu lolos dikemudian hari.
BalasHapusHallo sis.kena biaya ngk buat pergantiian paspor rusak? Paspor lama saya uda expired tp kn banjir.ini mao bikin lagi dimintain biaya .
BalasHapusBiaya bukan buat bikin baru lo.tp biaya kerusakan paspor lama
BalasHapuspermisi mb, waktu itu diminta surat keterangan bencana nggak?
BalasHapusMbak Vien,
BalasHapusMakasih Sharingnya, kejadiannya sama aku juga Pasportnya kena air (Di dalam tas) tapi masih 2019 masa habisnya, info detailnya sangat baik mbak, rencana saya juga mau ganti yang baru pasport rusaknya, karena untuk tugas kerja dan Training dari perusahaan.
Mau nanyak nie. Setelah pengurusan pasport yg rusak tersebut. Apakah kita di beri pasport baru dg no pasport yg baru atau no pasportnya tetal yg lama??
BalasHapusPaspor aku rusak, tapi 24 hal kalo mau pas urus sekalian ganti 48 hal apa bisa ?
BalasHapusPaspor saya juga kena air. Overall smua datadiri msh jelas smua. Cm stempel dr imigrasi agak rabun krna kena air. Kira2 gimana ya? Terimakasih
BalasHapusterima kasih banyak atas info dan ceritanya, sangat membantu
BalasHapus